Kisah Asmaraku Tak Semulus yang Sebagaimana Mestinya

Dalam artikel "Aku tetap Anggota salah satu Partai Politik", telah dijelaskan secara terperinci mengenai karir politikku dan juga alasan diriku tetap menjadi anggota Partai Solidaritas Indonesia (PSI)

Dalam artikel ini saya mau curhat mengenai kisah asmaraku yang tak semulus sebagaimana mestinya

Pertama kali aku jatuh cinta dalam arti sebenarnya pada tahun 1998, tepatnya setelah peristiwa Kerusuhan Mei 1998, dimana aku pertama kali berkenalan dengan seorang wanita cantik namun berbadan pendek

Saat itu dia dan cicinya tinggal di salah satu gereja yang berlokasi di wilayah Jakarta Barat sambil bekerja di dunia sekuler

Aku mengetahui dia jatuh cinta kepada diriku dari cerita salah seorang temannya dan aku pun jatuh cinta kepada dirinya

Namun apa daya, cintaku kepada dirinya tak kesampaian, akibat campur tangan cicinya dan saat ini aku nggak tau dimana keberadaannya beserta cicinya

Sekitar tahun 2000 aku berkenalan dengan seorang wanita asal Lampung yang waktu itu kabur ke Jakarta dan akhirnya aku berpacaran selama beberapa bulan

Meski demikian, aku akhirnya meninggalkan dirinya tanpa mengucapkan kata putus, karena dia selingkuh dengan salah seorang hansip kantor kelurahan

Pada tahun 2004 aku berpacaran dengan seorang wanita yang tinggal di salah satu gereja yang berlokasi di wilayah Jakarta Barat, namun pada tahun 2006 aku meninggalkan dirinya, gara-gara dia selingkuh hingga hamil

Pada tahun 2010 aku pergi ke Tomohon, Sulawesi Utara dan berpacaran dengan seorang wanita asal Tomohon, Sulawesi Utara dan setahun kemudian, tepatnya tahun 2011, aku bertunangan dengan dirinya

Meski demikian, aku harus meninggalkan dia, karena dia jatuh ke dalam dosa yang teramat serius dan saat ini aku telah memblokir nomor WA beserta nomor telepon dia

Pada tahun 2015 aku sempat pacaran beberapa bulan lamanya dengan seorang wanita Muslim, namun akhirnya aku meninggalkan dirinya, karena dia tidak mencintai diriku dengan tulus

Pada tanggal 12 Februari 2022 aku berpacaran dengan seorang wanita keturunan Manado-Toraja selama satu tahun tiga bulan

Akhirnya aku harus meninggalkan dirinya, karena dia tukang ngambek dan seringkali memaki-maki aku di WA

Ya, aku langsung memblokir nomor WA beserta nomor HP nya

Saat ini aku sedang merindukan seseorang yang, tak lain dan tak bukan, ialah sang Bidadari Tak Bersayap

Semoga dia menjadi cinta terakhirku dan semoga saja dia mengucapkan selamat ulang tahun kepada diriku esok hari