Aku Pernah Bertemu langsung Dengan Bidadari Ainul Mardhiah

Dalam artikel ini saya ingin menceritakan sebuah pengalaman menakjubkan sekaligus mengesankan, dimana sekitar setahun atau dua tahun lalu...

Tampilkan postingan dengan label Ibu bagi anak-anakku. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Ibu bagi anak-anakku. Tampilkan semua postingan

22.7.23

Gendong Bayinya Jemaat, Bidadari Tak Bersayap cocok Jadi Ibu bagi Anak-anakku



Tanggal 21 Juli 2023 sore, aku datang ke salah satu gereja yang berlokasi di wilayah Jakarta Barat untuk beribadah sekaligus melayani sebagai pemain drum di Ibadah Kaum Wanita

Sesampainya di sana, aku langsung mempersiapkan alat-alat musik yang diperlukan, lalu bermain drum hanya sekedar buat pemanasan semata

Tak lama kemudian, muncullah Bidadari Tak Bersayap dan duduk di bangku paling depan di sisi kanan

Dia lantas menggendong bayi yang awalnya digendong oleh salah seorang jemaat dan sepanjang sesi PAW, Bidadari Tak Bersayap terus menggendong bayi, sebelum diserahkan kembali kepada jemaat dalam keadaan tertidur pulas

O iya, saat itu Bidadari Tak Bersayap tampil sangat memukau dengan kemeja lengan pendek warna pink muda, rok blue jeans, alas kaki warna merah, ikat rambut karet warna hitam serta berambut sebahu

Saat itu saya tertegun melihat Bidadari Tak Bersayap menggendong bayi dari salah seorang jemaat tersebut dan berpikir bahwa dia cocok untuk menjadi ibu bagi anak-anakku kelak

Dalam artikel "Jadilah ibu bagi anak-anakku", kukatakan bahwa aku terus mempertahankan perasaanku yang terdalam kepada Bidadari Tak Bersayap dan berharap dirinya bersedia menjadi pasangan hidupku sekaligus ibu dari anak-anakku

Akankah peristiwa tersebut menjadi pertanda bahwa Bidadari Tak Bersayap merupakan jodoh yang dikirim Tuhan bagi diriku ? Wallahualam

Yang jelas, Bidadari Tak Bersayap sangat-sangat cocok untuk menjadi ibu bagi anak-anakku kelak, saat kulihat dia menggendong bayi dari salah seorang jemaat

21.6.23

Jadilah ibu bagi anak-anakku



Saat aku bangun tidur, tepatnya tanggal 20 Juni 2023 pagi, hal paling pertama yang kulakukan ialah membuka aplikasi YouTube di smartphone Android

Tiba-tiba aku teringat akan salah satu lagu favoritku yang berjudul "Melamarmu" yang dinyanyikan oleh Badai Romantic Project

Tanpa berlama-lama, ku langsung mengetik "Melamarmu by Badai Romantic Project" dalam kotak pencarian aplikasi YouTube di smartphone Android

Setelah menemukan lagu tersebut, langsung kuputar dan kunikmati lagu tersebut dengan perasaan kangen kepada dirinya yang teramat dalam

Saat lagu tersebut berkata, "Jadilah pasangan hidupku...jadilah ibu dari anak-anakku", aku langsung terbayang dirinya telah menjadi pasangan hidupku, sekaligus ibu dari anak-anakku yang dilahirkan dari rahimnya

Ya, aku ingin dia menjadi pasangan hidupku dan juga ibu dari anak-anakku, meski usia kami berdua terpaut sangat jauh, dimana dia sesungguhnya lebih cocok jadi anakku

Meski demikian, perasaan cintaku yang teramat dalam kepada dirinya tersebut membuat perbedaan usia yang sangat jauh tersebut menjadi terkesampingkan

Sambil terus menikmati lagu tersebut, terbayang dalam benakku bahwa dia membuka mata saat dirinya bangun tidur dan juga menutup mata saat dirimya tidur malam, di sampingku

Sejujurnya, aku ingin mengungkapkan seluruh perasaanku kepada dirinya, namun aku takut dirinya akan di skors, kalo dia ketauan berpacaran dengan diriku

Sebagai catatan : di Sekolah Tinggi Theologia (STT) yang berlokasi di wilayah Jakarta Barat tersebut, ada peraturan tak tertulis yang menyebutkan bahwa mahasiswa-mahasiswi Sekolah Tinggi Theologia (STT) tersebut tidak diijinkan untuk berpacaran selama mereka masih menempuh pendidikan di Sekolah Tinggi Theologia (STT) tersebut


Itulah sebabnya aku memutuskan untuk tidak mengungkapkan seluruh perasaanku kepada dirinya, di samping aku juga mulai berjuang secara finansial untuk melamar dirinya, kelak setelah dia menyelesaikan pendidikan S1 di salah satu Sekolah Tinggi Theologia (STT) yang berlokasi di wilayah Jakarta Barat dan juga menyelesaikan ikatan dinas selama 4 tahun di salah satu gereja yang juga berlokasi di wilayah Jakarta Barat

Tak terasa, lagu "Melamarmu" yang dinyanyikan oleh Badai Romantic Project tersebut selesai diputar dalam aplikasi YouTube di smartphone Android

Aku segera menutup aplikasi YouTube di smartphone Android, lalu melanjutkan aktivitasku sehari-hari

Yang pasti, aku terus mempertahankan perasaanku yang terdalam kepada dirinya dan berharap dirinya bersedia menjadi pasangan hidupku sekaligus ibu dari anak-anakku